بسم الله الرحمن الرحيم
Dalam kitab Kanzur Raghibin bab umum ditulis dengan kitab. Didalam rangkaian kitab terdapat berbagai macam bab. Kitab merupakan rangkaian pokok bercabangnya bab.
Setelah khutbah Mahalli langsung disambut oleh kitab pertama mengenai bersuci. Dalam kitab thaharah ini dituliskan beberapa pokok hukum dan cara bersuci. Apakah sudah bisa bersuci?. Atapun sehari-hari kita hanya dikatagorikan bersih saja?. Karena yang bersih belum tentu suci. Tetapi yang suci sudah tentu bersih.
Misalkan sebuah Wc yang ada di hotel-hotel. Itu sudah masuk dalam standar bersih. Tetapi untuk suci kita belum bisa memastikannya.
Tangan kita yang pernah menyentuh najis dan najis itu telah kita hilangkan dengan tisue dikatakan bersih. Tetapi sebelum dicuci masih dikatakan bernajis dan belum suci.
Dalam kitab taharah ini Imam Nawawi membawakan langsung sebuah Ayat Al-Qur’an [Qs. Al-Fur’an: 48] yang membahas tentang masalah bersuci.
Pembahagian air dibawakan langsung melalui syarat menghilangkan najis dan hadast. Namun bukan memakai angka pertama hingga empat. Melainkan dengan mengemukakan pendapat-pendapat kuat dan lemah.
Dalam kitab Taharah ini ada tujuh bab. [1]. Bab Hadast; [2]. Bab Wudhu’; [3]. Bab menyapu dua sepatu; [4] Bab Mandi; [5]. Bab Najasah; [6] bab Tayammom dan; [7]. Bab Haidh.
Mengajar kitab Thaharah mulai tanggal 29 Desember 2011 hingga tanggal 15 Januari 2012. Kitab mahalli menjelaskan masalah taharah ini sebanyak 6 lembar pinggir. Batas hari mengajar sekitar 20 hari.
Ada 4 buah pendapat Azhar dalam kitab matan minhajut thalibin ini. Sedangkan pendapat Asah ada 7 buah. Pendapat kill ada 3 buah. Ibarat Kultu-Wallahu a’lam ada 2 tempat. Pendapat kadim/ jadid Cuma 1. Sedangkan pendapat masyhur 1 dan pendapat Seheh juga 1. Dan Al-Mazhab juga 1 pendapat.
Jadi dalam kitab pertama ini dijelaskan tentang dua perkara inti; [1]. Masalah 4 macam air, dan; [2]. Bejana [alat mengambil air].
Subhanallah, inilah kehebatan ulama dahulu. Matan yang singkat dan padat ini mempunyai uraian yang luas. Buktinya bisa menghabiskan 6 lembar syarahan Mahalli. Lain lagi dengan kitab Tuhfah, Mughni dan Nihayah yang lebih panjang uraian dari kitab Mahalli.
Alhamdulillah.
[]
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Kehebatan Iman Nawawi"
Posting Komentar