بسم الله الرحمن الرحيم
Kesalahan dalam berbicara, salah dalam menulis itu biasa bagi seorang pelaja/pemula.
Misalkan saja apa yang telah saya tuliskan didalam blogspot saya ini. belum tentu benar 100 %. Bahkan masih banyak kesalahan disana sini yang harus diperbaiki.
Manusia tidak ada yang betul 100 % selain Rasul. Ada yang salah. Namun kesalahan harus di minimalisir diganti dengan kebenaran.
Pernah Almarhum Abon Tanjongan mengatakan untuk dewan guru yang baru seumeubeut: ”le beutoi nyan geukira beutoi mandum.” artinya: ketika menyurahkan isi kitab kita jangan pesimis. Surahkan saja sesuai dengan matan yang telah ditulis oleh musannef kitab. Nantinya kalau banyak yang betul itu dapat dikira betul semuanya.
Begitulah surah motifasi dari seorang ulama Alumni dari labuhan Haji kepada guru-guru yang sedang mengajar ilmu agama.
Tetapi bukan berarti kita bolah berbuat salah. Menjelaskan dengan penjelasan yang salah. Ini yang jangan. Kita usahakan penjelasan harus betul. Karena hakikat betul kita tidak tau. Karena kita tidak mengetahui 100% murad dari penulis matan kitab. Menyurahkan biz zan kawi.
Begitu juga dalam menulis. Tulisan saya bila ada yang salah mohon diperbaiki. Disinilah saya belajar menulis. Apalagi didayah sangat banyak ilmu yang penting untuk dituliskan. Ilmu yang sekarang sudah hampir punah dari pertiwi ini.
Kapan lagi belajar kalau bukan sekarang!.
Salah?. Biasa.
Masih ada orang yang tegur. Masih ada orang yang memberikan kritikan. Dan masih banyak guru-guru saya yang lebih mampu menjabarkan secara panjang lebar surah kebenaran.
Akhirnya, kepada Allahlah kita berlindung dan kepada Allahlah kita minta pertolongan.
Semoga Tulisan kita bermamfaat didunia dan di Akhirat. Amin.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Jangan Takut Salah Sebelum Berbuat"
Posting Komentar