بسم الله الرحمن الرحيم
Yuk, ngisi pulsa...
Suatu hari di tanyakan kepada Ibrahim Bin Adham : "Wahai Hamba Tuhan, apa yang telah terjadi dengan kami, berdoa tapi tidak di istijabkan. padahal Allah swt telah meninggalkan nasehat yang dapat berkata bawa jika berdoa kepada Allah swt maka akan di terima?"
Maka dengan santun Sufiyullah ini menjawab : "karena hati kamu mati" bila mati tidak mungkin dapat terkoneksi dengan keinginannya yang di hati. Hp tidak akan dapat memanggil bila tidak ada pulsa, bahkan tidak ada baterai. kalau hape kita mati apakah kita salahkan kepada hape orang lain yang tidak bisa menerima panggilan? itu salah kita sendiri. kenapa tidak mengisi baterai atau mengisi pulsa. begitu juga hati kita perlu di isi dengan pulsa rohani. bila tidak anda tahu sendiri bagaimana hati anda tidak akan aktif untuk berdoa kepada sang pencipta segala Allah swt.
Bukan salah orang lain. salah sendiri tentunya. bukan mati hati kalau di kantongi dengan ilmu agama. duh,, betapa pentingya seribu pulsa untuk hati. keihklasan hati ini dalam beramal. keikhlasan hati dalam berbuat menjadi sebuah di lema tersendiri bagi masa aktif kartu di dalam tubuh manusia.
kalau Hape hatinya adalah kartu sedangkan manusia perlu di aktifkan hati supaya jangan mati.
Ibrahim bin Adham melanjutkan: "Semua kamu mengenal Allah swt tetapi tidak mengamalkan segala titahNya. Kalian pandai membaca Al-Qur'an tetapi tidak sejalan dengan fatwa ulama mazhab yang telah menelurkan hukum dari AL-Qur'an. kamu juga berbohong dengan perkataan "kami cinta rasul" padalah kalian tidak mengikuti sunnah rasul. dengan jelas di dalam Al-Qur'an Allah swt menegaskan "Syaitan itu musuh bagi kamu maka jadikannya musuh" maka, maksiat makin kamu kerjakan. dan bila kalian telah terbangun dari tidur maka mulut langsung berontak untuk "Jungkat keung" kepada orang lain. kalau ini yang terjadi tidak imposible kan doa tidak terkoneksi?"
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Pulsa..isi bentar?"
Posting Komentar