Tahu diri

Kadang aku merota sendiri
Akh, masa aku jahil.
Kan, aku orang pintar?

Ketika itu ingin ku baringkan tubuhku
Menjadi tanah
Namun, pangkat memanggilku
Untuk terus berkarya

Aku sudah tua renta
Kakiku tinggal satu
Untuk melangkah aku tak bisa
Ku seret dengan tongkat ku

Budiadari tidak lagi menghampiriku
Tapi tetap aku masih terpesona
Oleh kecantikan semu di kaca

Aku hanya kenal ayuku
Aku tidak melihat keriput di tanganku
Tiap hari aku makin kaya
Padalah aku miskin papa

Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari "Menulis. Mengaji Dan Nasyru". Berlangganan melalui email sekarang juga:

Atau sobat juga bisa follow "Menulis. Mengaji Dan Nasyru" dengan mengklik tombol di bawah ini:

Artikel keren lainnya:

Ditulis oleh tgk-merdu pada tanggal Rabu, 21 Oktober 2009