بسم الله الرحمن الرحيم
النكاح سنتي فمن رغب عن سنتي فقد رغب عني
Artinya: Nikah adalah sunahku. Seseorang yang senang dengan sunahku maka sungguh senang kepadaku.
Kalau sudah siapa kuliah maka tinggal bilang masalah keluarga!. Masya Allah. Semoga Allah swt memberikan pendamping hidup sebagaimana kata Tu Hana kemarin saat meresmikan pernikahan 5 orang guru MUDI.
Diantara nasehat nya adalah:
1. Hidup tidak terlepas dari dua perkara: Senang dan susah. Begitulah dalam keluarga. Tidak selalu senang dan pasti akan terasa susah. Kala senang ingatlah itu nikmat Allah swt yang perlu disyukuri dan ketika sudah itu adalah cobaan Allah swt yang wajib di sabar.
2. Dalam kitab jawi beliau temukan bahwa orang yang menikah dengan wanita bikir akan menjadi teman hidup syurga kelas__menjadi ratu dari seluruh budiadari untuk sang suami. Sedangkan kalau wanita janda akan dipilihkan oleh Tuhan. Mungkin bukan kita yang dipilihnya. Bahkan ada pendapat yang mengatakan bahwa wanita itu akan menjadi istri suami yang terakhir dinikahi.
3. Memukul istri ada dua, yaitu: dengan ta’dib dan ta’kib. Yang dibolehkan adalah dengan ta’dib bukan dengan ta’kib.
4. Ada istri yang malu mengungkapkan keinginannya kepada suami, maka selayaknya suami memiliki pengertian.
5. Kisah putri Abu Bakar ra yang dipukul oleh suaminya. Dan dinasehati oleh Abu Bakar ra bahwa itulah suami yang sayang akan istrinya didunia dan diakhirat. Dipukul karena keluar tidak ada izin dari suami. Maka hendaknya kita juga menjaga istri jangan sampai menjadi ”dayus” bagi keluarga, nauzubillah.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Tausyiah Akad Nikah"
Posting Komentar