بسم الله الرحمن الرحيم
Hai, kawan…..!!!
Selamat berjumpa lagi di tulisan singkat ini. Eemmm... mau bilang apa ya?
Gak tau mau bilang apa. Tapi kan hari ini udah melewati jum’at kemarin. Tugas mungkin saja semakin menumpuk. Mudah-mudahan dapat di tuntaskan semua dengan baik dan lancar.
Okey, sebelumnya dalam hari jum’at kemarin saya melewati orang yang berada di pasar. Mereka ada yang berjualan di pasar sedangkan jum’at sudah di kumandangkan azan. Ini sangat di sayangkan. Sebagai orang yang menjunjung tinggi perintah Tuhan ”adak meudeh bek meunan. Ken nyeu?”
Dalam kitab pegangan kita sudah di jelas bahwa orang yang berdagang pada waktu Khatib sudah naik mimbar haram berjualan lagi. Tepi kenapa muslimin itu demikian ya?
Yo west, kita bukan berarti menyalahkan. Tapi kan kurang etis nanti di lihat oleh non agama kata. Mungkin beranggapan ”lihat tu, udah khutbah masih jualan...!”
Nah, kalau ini anggapan orang lain mau kita bawa kemana jati diri kita. Anak bangsa yang notabene serambi mekkah. Amit-amit lah..!
Dalam kitab kuning telah di jelaskan panjang lebar tentang meninggalkan jual beli saat hari jum’at dan ketika sudah ada khatib di Mimbar. Inilah yang di pantang oleh penjual-penjual di negeri kita. Jadi bukan tidak mau untung dong? Malah dengan tidak jualan waktu itu makin dapat untung, Ya khann.....?
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Jum'at...@"
Posting Komentar